Uhuk..uhuk..karena Debu

Sejak kehujanan di awal tahun baru lalu sampai sekarang, batuk-batuk Hanum tidak kunjung sembuh. Padahal sudah bolak balik ke dokter Akhirnya saya putuskan membawa Hanum ke dokter spesialis anak yang menyarankan untuk dilakukan rontgen paru dan tes mantuk karena diduga ada flek pada paru-parunya. Alhamdulillah ternyata hasilnya negatif  namun belakangan diketahui bahwa penyebab batuknya adalah alergi.

Mendengar hal tersebut perasaan saya campur aduk antara lega dan sedih. Lega karena Hanum terhindar dari minum obat terus menerus, tapi sekaligus sedih sebab alergi memang tidak dapat disembuhkan karena alergi bukan penyakit tetapi merupakan suatu kelainan pada fungsi tubuh. Selama pencetus alergi (alergen) ada, reaksi yang ditimbulkan akan selalu muncul pada penderita alergi, misalnya batuk, gatal, eksim, bersin-bersin dan lain sebagainya.

Sebelumnya Hanum memang sudah didiagnosa menderita alergi kulit karena debu dan sensitif terhadap MSG.
Memang tidak dapat dihindari bila Hanum diketahui menderita alergi sebab saya dan ayahnya memang mengidap alergi sehingga pasti menurun pada Hanum dan mungkin juga Zhafif. Satu-satunya cara agar terhindar dari penyakit yang ditimbulkan alergi selain meningkatkan daya tahan tubuh adalah menjauh sebisa mungkin dari penyebabnya. Ini berarti saya harus bekerja lebih keras lagi bersih-bersih rumah agar bebas dari debu. Haddooohh…

Komentar

Postingan Populer