Semoga Bukan Apa-Apa ...
Dalam seminggu ini sudah dua kali saya bolak balik ke rumah sakit memeriksakan Zhafif ke dokter. Berawal dari dua minggu lalu saat Zhafif mengeluh sakit leher. Saya pikir karena jatuh atau salah bantal waktu tidur, lalu saya pijit-pijit lehernya. Saya baru tau ternyata berasa ada benjolan di leher sebelah kanan.
Merasa khawatir saya segera membawa Zhafif ke dokter anak. Setelah berkonsultasi, dokter menyarankan untuk melakukan rontgen, USG abdomen, dan cek darah. Ga nyangka sampe sebanyak itu tindakan yang disarankan dokter. Belum lagi obat antibiotiknya sampe dua macam yang harus dihabiskan dalam dua minggu.
Duh, pikiran saya jadi kemana-mana.
Bahaya ga ya?
Apa benjolan itu bisa membesar?
Jangan-jangan harus dioperasi lagi….
Haduh!
Semoga bukan apa-apa…
Dokter belum bisa memberi diagnosa benjolan apa itu sebenarnya karena menunggu hasil pemeriksaan laboratorium. Rontgen dan cek darah sudah dilakukan. Tinggal USG abdomen yang akan dilakukan pada hari sabtu minggu depan. Setelah Zhafif menghabiskan obatnya, ketiga hasil lab (rontgen, darah dan USG) baru akan dikonsultasikan lagi dengan dokter.
Semoga bukan apa-apa…
Baca juga Ke dokter Gigi Yuuk
Komentar
Posting Komentar